RK - Tugas 5

Airbnb

1. Definisi 

Airbnb merupakan bisnis yang mengusung konsep sharing economy, yang menggunakan properti sebagai sarana. Bisa dibilang, konsep Airbnb tak jauh beda dengan Gojek. Bedanya, jikalau Gojek menggunakan kendaraan, Airbnb menggunakan properti yang bisa berbentuk ruang tamu, kamar, tempat kost, dan lain-lain, yang bisa disewa. Tidak hanya itu, bentuk bisnisnya juga tak jauh beda dengan aplikasi Gpjek, Grab, dan lain hal sebagainya. Umpama kita punya rumah kosong, dan ingin bergabung dengan bisnis Airbnb, kita bisa mendaftarkan rumah tersebut pada Airbnb. Setelah disetujui, sistem Airbnb akan menawarkan rumah kita pada orang-orang yang mungkin ingin menginap. Jika ada orang yang menginap di rumah yang kita sediakan, kita mendapatkan bayaran (ongkos sewa). Selanjutnya, jika Uber, Grab, maupun Go-Jek mendisrupsi sistem transportasi konvensional, Airbnb mendisrupsi sistem akomodasi yang ditopang oleh hotel atau penginapan konvensional.


Airbnb bisa dibilang lahir tanpa kesengajaan. Idenya dimulai suatu hari, ketika Joe Gebbia dan Brian Chesky berencana menghadiri konferensi desain, yang diadakan di San Fransisco, Amerika Serikat. Mereka adalah dua mahasiswa Rhode Island School of Design. Untuk menghadiri acara konferensi tersebut, Joe Gebbia dan Brian Chesky harus menempuh jarak sekitar 5 ribu kilometer. Selain memesan tiket pesawat, mereka juga harus memesan kamar hotel. Sayangnya, hotel-hotel di San Fransisco telah penuh dipesan orang. Pada waktu itulah, ide cemerlang kemudian muncul di kepala mereka. Kedua orang ini paham betul, akomodasi banyak dicari orang, tapi persediaan kamar hotel tak mencukupi.


Sayangnya, dua sosok ini tak memiliki properti sendiri untuk dibisniskan sebagai tempat penginapan. Ide mereka ingin menyewakan ruang tamu, lalu menyiapkan sarapan kepada para pendatang. Gagasan penting tak sekadar jadi ide semata, hingga akhirnya tercipta airbedandbreakfast.com. Enam hari berselang, pria India berumur 30 tahun, wanita asal Boston berusia 35 tahun, dan seorang ayah paruh baya asal Utah, AS, telah jadi tiga tamu pertama mereka. Uang sebesar US$80 dari masing-masing tamu, jadi pendapatan. Ini jadi bukti bahwa ide mereka memang layak dipertaruhkan. Selepas bertemu dengan ahli komputer bernama Nathan Blecharczyk, airbedandbreakfast.com berubah menjadi Airbnb.

2. Stakeholder

    Aplikasi ini memiliki stakeholder penting yaitu :
  • Programmer Aplikasi(Project Manager, Business Analyst, Data Modeller, Process Analyst, Tester, Designer, Developer, Product Owner, Documentation, Database Administrator, QC dan QA.
  • Pemilik tempat yang akan disewakan -> Orang yang akan melakukan penyewaan tempat, untuk orang tersebut nanti akan memfoto gambar tempat yang akan disewa dan dilakukan verifikasi oleh AirBnB Admin.
  • Orang yang akan menyewakan -> Orang yang akan melihat-lihat dan memproses pesanan untuk melakukan penyewaan tempat tinggal.
  • Pemilik Aplikasi(AirBnB admin, pengguna testing) -> Orang yang akan melakukan validasi terhadap tempat penyewaan serta melakukan verifikasi terhadap orang yang akan menyewa rumah.
  • Pihak ketiga pembayaran menggunakan transfer bank, e-wallet, e-money dan sebagainya sebagai upaya pembayaran sewa.

3. Functional Requirement

Airbnb memiliki dua konsumen utama dari aplikasi ini. Salah satunya adalah pengguna sisi hotel dan yang lainnya adalah konsumen yang ingin memesan dari luar.

  • Pengguna sisi hotel:
    1. Orientasi: Pengguna sisi hotel harus dapat naik ke platform
    2. Pembaruan: Pengguna sisi hotel harus dapat memperbarui platform
    3. Pemesanan: Dan juga pengguna harus dapat melihat pemesanan apa yang ada
  • Pengguna Luar (konsumen):
    1. Pencarian: Pengguna harus dapat mencari properti di lokasi tertentu.
    2. Pemesanan: Pengguna harus dapat memesan kamar hotel dan memeriksa pemesanan
    3. Analisis

Functional 

  • Dapat mendaftarkan hotel di platform
  • Menambah/memperbarui/menghapus tipe kamar di Hotel
  • Tambah/perbarui/hapus kamar dari jenis kamar yang diberikan
  • Tentukan harga dan inventaris tipe kamar setiap hari
  • Dapat mencari hotel yang tersedia berdasarkan kota, tanggal check-in, check-out
  • Dapat memilih hotel dan melihat semua jenis hotel yang tersedia dan harganya
  • Dapat memilih tipe kamar yang diinginkan dan melanjutkan pemesanan
  • Terima pemberitahuan tentang detail pemesanan setelah pemesanan selesai 

Non-Functional

  • Operasi penanganan sistem konsisten
  • Sistem pelayanan yang terpercaya
  • Sistem mendukung pelayanan 24 jam
  • Platform penemuan yang menunjukkan hotel kepada pelanggan harus sangat tersedia
  • Sistem memiliki latensi rendah
  • Sistem sangat terukur untuk menangani peningkatan jumlah hotel dan jumlah pelanggan baru yang masuk
  • Sistem dapat menangani permintaan secara bersamaan sehingga tidak ada dua pelanggan yang dapat memesan kamar yang sama pada hari tertentu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ETS - RK

RK - Tugas 9

EAS - RK